Kamis, 31 Desember 2020

Hanna Al Tofunnisa Ul Mukaromah


Hanna Al Tofunnisa Ul Mukaromah

Nama                            : Hanna Al Tofunnisa Ul Mukaromah
Tempat/ Tgl Lahir     : Rimbo Ulu, 26 Juni 2012
Nama Ayah                 : Susanto
Nama Ibu                    : Uswatun Khasanah
TK                                 : TK Pertiwi Rimbo Ulu
SD                                 : SD IT Mutiara Hati Rimbo Bujang
Hafalan                        : 1 Juz (Juz 30)
Cita-cita                       : Tahfizah dan Koki 
Kegiatan Webinar     : Kemah Karakter Virtual
                                      : Pembentukan Karakter Usia Dini

 

Trima Kasih 2020

 



1 Januari 2021

Tlah terlewati setahun lamanya

2020 tahun dimana aku tlah lewati

Melangkah mencari sesuatu yang tidak pasti

    Kini tahunpun berganti

    Pencariankupun tak terhenti ditahun ini

    Entah apa tujuan pencarian ini

    Aku tetap berusaha untuk terus mencari

Bukan melakukan hal sia-sia

Namun hidup ini adalah perjalanan panjang

Dimana kita harus mencari sesuatu yang mungkin tidak itu tujuan akhir dari hidup ini

Coba toleh kembali tahun-tahun sebelumnya

    Usia terus bertambah

    Fisik makin berkurang

    Jiwa makin mengambang

    Harta hanya perhiasan 

    Lalu apa yang sedang kita cari

    Kehidupan yang hakiki?

    Oh itu jauh sekali

    Itu ucapan pemanis bibir

2020

Selamat Ttinggal

Terima kasih sudah menemaniku setahun lamanya

2020

Ak belajar banyak tahun itu

Belajar tentang manis dan pahit yang mendalam

Mendengar dan melihat derama kehidupan ini

Pujian dan cacianpun aku alami  

    Waktu tak kan terulang

    Hari sudah berganti

    2020 sudah terlewatin

    Kini menyongsong 2021 kedepan

Semanagat baru untuk setahun kedepan

Rapatkan barisan untuk gapai tujuan

Hindari lubang dan jurang nan terjal

Allah selalu ada atas do'a kita

Harapan 2021

 

HARAPAN 2021

 


Oleh : Susanto

Rimbo Ulu, 1 Januari 2021

 

                Tahun 2020 sudah kita lewati dengan masa yang berwarna, kini kita memasuki tahun 2021. Tahun baru 2021 menjadi tahun baru yang berbeda karna kita masih berada pada masa pandemi Covid 19 yang kian meluas dan juga diikuti dengan beberapa tragedi di Indonesia dan dibelahan dunia lainnya. Mungkin kita sudah melihat dan mengingat-ingat apa yang bisa kita petik nilai-nilai kehidupan yang sudah kita jalani di tahun 2020, lalu apa yang menjadi harapan di tahun 2021 ini?

                2021 sudah jadi kebiasaan kita memasng target atau memiliki harapan baru disatu tahun kedepan. Berikut adalah harapan-harapan yang ingin saya capai di 2021:

1.         Manusia adalah khalifah dimuka bumi. Sebagai seorang hamba yang belum mampu mewujudkan sifat dan perbuatan-perbuatan yang sesuai dengan kaidah apalagi mencontoh Rosulullah Saw tentu ada keinginan untuk belajar memperbaiki diri. Memperbaiki diri dalam beribadah, dalam perbuatan dan dalam bersosial dengan masyarakat disekitarnya. Sebagai khalifah ingin rasanya menjadi pemimpin yang benar, yang benar-benar memimpin bukan hanya menguasai namun juga sebagai pelindung dan juga penopang harapan. Pemimpin bagi diri sendiri, bagi keluarga dan juga dari apa yang dipimpin.

2.        Dalam bisnis banyak hal bisa terjadi, kadang ada kalanya kita diatas kadang dibawah. Allah SWT sudah menjamin rejeki setiap hambanya tentu saya tidak meminta yang muluk-muluk di 2021 ini, saya akan menjemput dengan bidang usaha yang lain meskipun tidak harus meninggalkan profesi saya sebagai pendidik. Karna menjadi pendidik salah satu ladang ibadah yang saya impikan, semoga tetap bisa istiqomah dan Allah SWT memberikan kesempatan untuk saya menjemput rejeki yang berkah dengan usaha baru di tahun 2021.

3.        S1 selesai dan mulai masuk S2 dan untuk jabatan Insya Allah cukup, namun jika Allah SWT memberikan kesempatan lagi Insya Allah saya coba lagi. Dan berharap dari jabatan dan kepercayaan yang sudah diberikan selama ini di tahun 2021 bisa mencapai prestasi disemua bidang.

 

Semoga 3 harapan yang panjang kali lebar di tahun 2021 ini bisa terwujud dengan ijin Allah SWT dan diberi kelancaran dan keberkahan dalam proses berjalannya dan menjadi dasar kebaikan ditahun-tahun yang akan datang. Amin


#bloggermahasiswa

#menuju2021

#mahasiswakreatif

Ukuran Bersyukur


UKURAN BERSYUKUR

Oleh : SUSANTO

 

Bersyukur adalah hal yang sangat mudah kita ucapkan, namun apa itu bersyukur dan bagaimana kita bersyukur? Ini adalah pertanyaan yang sering didefinisikan banyak orang dan juga tokoh agama, begitu juga dengan tata cara untuk bersyukur tentunya memiliki banyak yang sudah dipaparkan namun apakah sudah dilakukan dengan benar atau hanya kita dengarkan saja. Bersyukur adalah sebuah ungkapan yang diucapkan secara lisan dengan ucapan syukur kepada Allah SWTdan diikuti dengan tindakan bersyukur dengan melakukan peningkatan kegiatan ibadah kepada Allah SWT. Dengan demikian sudah cukup jelas bagaimana cara kita bersyukur.

Lalu apa yang harus kita lakukan secara umum dalam sebagai wujud rasa syukur, apakah hanya melakukan ibadah saja. Nah ini persepsi yang harus disamakan dulu ya. Menurut sepengetahuan saya bahwa “apa yang kitalakukan didunia ini harus diniati dengan baik dan mengharap ridho Allah SWT sehingga apa yang kita lakukan didunia ini dicatat sebagai amal ibadah, artinya apa yang kita lakukan adalah ibadah kepada Allah SWT”. Jadi semua kegiatan kita itu ibadah ya, bukan hanya sholat, zikir atau bersedekah saja yang dicatat sebagai amal ibadah ya.

Jika demikian apakah setiap orang bisa bersyukur dengan cara yang sama? Tentu jawabnya iya, namun kadar atau ukuran dari yang dilakukannyalah yang membedakkan. Contohnya, A seorang buruh kasar dengan gaji Rp.2.000.000/ bulan. B seorang pengusaha dengan penghasilan Rp.35.000.000/ bulan. Kemudian mereka sama-sama pergi ke Masjid untuk sholat pada hari mereka gajian atau akhir bulan. A memasukkan uang untuk infak sebesar Rp.10.000 dan B juga memasukkan uang infak sebesar Rp.10.000. ini sudah jelas kadar yang dikeluarkan dari A dan B tentu menjadi berbeda. Dalam hal ini A lebih bisa bersyukur dibandingkan B, kenapa? Karna yang di infakkan A Rp.10.000 dari gaji Rp.2.000.000 jika kita hitung perbandingan dalam matematikanya 1 : 200 , sedangkan B infak Rp.10.000 dari penghasilan 35.000.000 yang jika kita bandingkan yaitu 1 : 3.500.

Namun sebagai manusia tentu kita ada perasaan sayang terhadap apa yang kita miliki, dan Allah SWT tidak pernah menyuruh atau memerintahkan agar umatnya agar hidup susah, jadi jangan diolok-olok ya jika ada orang-orang kaya yang masih sayang dengan hartanya dalam memberi sumbangan apa lagi jika bertemu dengan mereka yang sama sekali tidak mau mengeluarkan sumbangannya ya. Bisa jadi mereka tidak tahu manfaat atau fadilah dari sumbangan mereka. Jadi ambil garis tengahnya sehingga kita tetap berfikir positif, bantu dengan do’a agar mereka segera mengetahui pentingnya bersyukur dengan apa yang mereka dapatkan.

Banyak alasan jika kita bertanya kepada orang lain kenapa tidak bersyukur dengan apa yang mereka nikmati, ya... tentu banyak ya dan menjadi masalah jika kita ikut campur dengan urusan dan juga prinsip orang lain. Namun bisa kita jadikan sebuah motivasi diri untuk menetapkan prinsip dan juga keteguhan hati dalam bersyukur kepada Allah SWT, salah satunya adalah hadis berikut : “Barang siapa yang tidak mensyukuri yang sedikit, maka ia tidak akan mampu mensyukuri sesuatu yang banyak.” - (HR. Ahmad).

Dari hadis diatas kita bisa menarik kesimpulan bahwa mereka yang mau bersyukur, sekecil apapun bentuk nikmat yang kita dapatkan pasti ketika kita diberikan nikmat besar oleh Allah SWT pasti kita mampu bersyukur. Sebaliknya juga demikian, mereka yang tidak mau bersyukur atas nikmat yang mereka dapatkan meskipun hanya sedikit, sudah dapat dipastikan bahwa ketika mereka mendapatkan nikmat yang besar dari Allah SWT tentu tidak akan pula mereka akan bersyukur.

Akhirnya saya berpesan kepada kita semua dan khusus untuk muhasabah diri saya yaitu : mari kita belajar bersyukur atas apa yang kita terima dari Allah apapun bentunya, berapapun jumlahnya tetap harus disyukuri.

Selanjutnya jangan lupa memberikan komentar di kolom komentar, dan mari berbagi dengan share link agar artikel dapat lebih bermanfaat. Amin.


 

HIJRAH

 


HIJRAH

Oleh : Susanto

 

            Akhir-akhir ini sedang ngetrend sekali bahasa Hijrah, ajakan untuk hijrah. Ini adalah sesuatu yang positif dalam sebuah perubahan. Dahulu pada jaman Rasulillah saw, Beliau melakukan hijrah yaitu melakukan perjalanan dari Mekah menuju Madinah, sehingga dari peristiwa itu sering dijadikan definisi hijrah yaitu perjalanan. Namun pengertian hijrah sendiri bukanlah pergi atau meninggalkan atau perjalanan semata, namun hijrah itu adalah sebuah proses yang dilakukan dalam upaya meninggalkan hal buruk untuk menuju pada kondisi yang baik atau lebih baik lagi.

            Hal ini diperkuat oleh sebuah hadis yang berbunyi:

“Hijrah adalah meninggalkan hal yang buruk.” (HR. Ahmad)

           

            Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa hijrah rasulullah saw dari Mekah menuju Madinah merupakan  perjalanan Rasulullah dari Mekah yang pada saat itu dikuasai oleh kaum kafir Qurais yang merupakan kaum yang sangat jahilia menuju madinah yang saat itu merupakan wilayah yang lebih baik dari Makah karna kaumnya yang toleran dan mau menerima perbedaan. Dengan demikian Rasulullah saw telah melakukan hijarah dengan mengajak kaum muslim untuk meninggalkan hal buruk yang ada di Mekah menuju Madinah demi kebaikan atau menuju tempat yang lebih baik kondisinya.

            Lalu bagaimana dengan definisi hijrah yang digunakan oleh anak-anak jaman New yang menggunakan istilah hijrah untuk mendalami Islam membudayakan bahasa arab dan istilah-istilah Islami dan juga berpakaian mirip orang arab terutama menganjurkan untuk wanitanya agar berhijab bahkan menggunakan cadar.

            Menurut saya sah-sah saja hal tersebut selagi itu memang dapat memotivasi diri untuk dapat benar-benar mendekatkan diri kepada Allah SWT sehingga hijrahnya benar-benar diiringi dengan taubat dan peningkatan iman dan taqwa kepada Allah SWT dan mendalami Islam sebagai wujud untuk melakukan perubahan dari kondisi yang awalnya tidak baik atau buruk menuju kondisi yang lebih baik demi mendapatkan ridho Allah SWT. Amin.

            Namun demikian ada pesan saya selaku hamba yang memeluk Islam dan masih belum paham dengan agama Islam, sebaiknya hijrah yang dilakuakan dapat terus bertambah kebaikan dan menambah keimanan dan ketaqwaan kita kepada Allah serta menjadi kesejukan batin. Selain itu seyokyanya hijrah kita tidak membuat orang lain terganggu dengan prilaku, sikap maupun ucapan kita yang kemudian menghakimi orang lain sebagai orang yang salah karna belum bisa mengikuti jejak kita dalam mendekatkan diri kepada Allah SWT.

            Guru saya Kyai Agus pernah berpesan, “Silahkan dalami Islam kemanapun dan dengan siapapun namun jangan sampai panatik, karna sifat panatik itu salah satu bukti bahwa kita tidak paham tentang Islam”. Dari pesan tersebut jelaslah sudah sesungguhnya hijrah yang kita lakukan sebenarnya tidak akan berpengaruh negatif bagi orang lain, justru dapat menimbulkan simpati orang lain terhadap kita.

            Kenapa kita dikatakan aliran X panatik, tidak cocok dengan ajaran ini dan itu. Hal ini pasti ada yang salah dari apa yang kita lakukan dan tampak oleh masyarakat sehingga masyarakat menilai kita demikian. Oleh sebab itu, utamakan koreksi diri, berserah diri, dan selalu mendekatkan diri kepada Allah SWT. Maha benar Allah SWT atas segala yang Ia ketahui.

            Semoga tulisan ini bermanfaat bagi kita semua, silahkan share (berbagi) agar tulisan ini lebih bermanfaat dan jika ada kekeliruan atau ada perbedaan pendapat silahkan kita diskusikan dengan baik dengan mengharap Ridho Allah SWT agar kita tetap terjaga.


Sabtu, 26 Desember 2020

Coba

 


            Banyak orang bilang sekolah itu untuk menjamin kehidupan kita dimasa depan, dengan sekolah yang baik yang pinter pasti masa depanmu baik juga.
Masak Iya sih?
Saya sih ragu, tapi kembali ya. semua tergantung persepsi kita masing-masing aja.
Jika itu bener pasti yang sekolahnya sampai luar negri sudah jadi orang sukses... hmmmm, ini bener kayaknya. Ada ngak ya lulusan luar negri yang pengangguran?
Pasti ngak ada lah, pulang dari luar negri lu bakalan dicari-cari orang untuk ditawarkan pekerjaan. Kata dosen saya dlu, ini mainset kita orang Indonesia yang lama dijajah sehingga jika ada orang asing pasti di jamin hebat. Ini ngefek dengan yang kuliah di luar negri, pulangnya pasti jadi buruan pengusaha dan lain-lain untuk menjadi bagian dari kesuksesan perusahaan atau instansi tersebut.
Kira-kira itu faktor di luar negri pendidikannya lebih hebat atau memang mainset kita aja ya. Saya pernah denger langsung dari yang kuliah S2 di Jerman, ia harusnya lulus 2,5 Tahun tapi baru mau lulus (Bro baru mau lulus) di 3,5 tahun. Hebatnya tu orang sudah di tawarin posisi disalah satu perusahaan di Indonesia.
            Maaf mas bro, saya ngak sebut nama kok. Hehehehe
            Tapi kira-kira jika di Indonesia ada mahasiswa yang lulus 8 tahun, ada ngak ya perusahaan yang langsung rekrut. Ngak usah pakek kirim surat lamaran pekerjaan, lu datang langsung kerja di posisi penting gajinya gede dan dapat fasilitas. Joooossss
Enak kan, tapi itu cuman bisa terjadi di cerita-cerita begini dan di film-film aja ya. Dikehidupan nyata mungkin bisa ngak bakalan terjadi kejuali lu anak sultan kali.
            Jadi apa sih yang mau di bahas. Gini lo, kalo lu sekolah maka sekolahlah untuk menambah pengetahuan lu, nambah temen, nambah pengalaman dan nambah motifasi lu agar lu bisa hidup lebih layak. lihat teman-teman gimana mereka menata hidup. Ngak perlu pinter asal lu pinter-pinter, maksudnya?
Kalo temen lu yang pinter juara satu karna nilai matematikanya 90 maka lo ngak perlu sirik, kan dia memang pinter. Tapi setidaknya nilai lo jangan 60 jauh banget man. Lu mesti punya nilai 88 minimal 85 lah. Caranya gimana dapetin segitu, pokoknya lu pikir deh pinter-pinter lu gimana caranya. Oke.
            Kuliah juga sama, lu mampu ya harus bisa jadi lulusan terbaik klo ngak bisa jadi lulusan terbaik setidaknya lo pasti dapat kerja ketika lulus tanpa pakek waktu nganggur. Jelas ya. Ngak pakek nganggur dulu. Kalo harus kerja saya sarankan jangan pilih-pilih yang sesuai dengan jurusan, keburu nganggur, keburu nikmat jadi pemalas. Coba aja segala peluang yang ada sampai lu dapetin pekerjaan yang sesaui dengan fashion lu. Enak, sesuai dan gajinya gede. Gimana mantep kan?
Dan lebih mantep lagi jika lu sendiri yang bisa ciptakan pekerjaan dari modal lu sendiri. 

Jadi, Hidup itu dinikmati sampai tujuan. Coba semua peluang hingga lu dapetin posisi yang tepat menurut lu dan Allah.

Salam sukses Luar Biasa

Syafira Aulia Fateen


            Alhamdulillah hari ini 27 Desember 2020, satu hari sebelum hari kelariran putri keduaku Syafira Aulia Fateen. Sudah makin besar, makin pintar, makin cantik, semakin menyenangkan tentunya. Semoga Allah SWT akan selalu melindungimu, menjagamu, dan memberikan limpahan kebahagiaan kecerdasan yang akan membentuk karakter yang sholehah, yang berahlak karimah...Amin.
            Sebentar rasanya, sudah 3 tahun ya...
            I Love You 

 

Aku Disini

 


Aku Disini

Hari berganti hari
Tlah banyak hari yang dilewati
Namun langkahku tak terhenti
Badai dan gelombang yang menerjang tetap kutantang

Malam berganti siang
Begitu seterusnya
Seraya mengingatkanku akan terus berjuang
Untukmu 

Lihatlah rumput yang ada dihalaman
Ia tumbuh dan terus berkembang meski berkali-kali kita musnahkan
Bagaimana dengan hatimu
Apakah tetap ada untukku?

Ak masih disini
Disampingmu
Jangan kau palingkan wajahmu
Apalagi hatimu

Hai kamu 
Tetaplah disampingku
meski hatimu tak lagi bersamaku

Hai kamu
Hingga hari ini aku masih disini
Untuk mengingatkanmu
Aku disini

New Normal Dengan 4 M


New Normal Dengan 4 M


            Akhir tahun 2019 menjadi awal dari masa pandemi covid-19, ya penyebaran virus corona pada akhir tahun 2019 ini menjadi sebuah nama yang menjadi populer “Covid-19”. Banyak sekali efek negatif yang dialami oleh masyarakat Indonesia dan juga dunia. Banyak yang terjangkit virus ini hingga mengakibatkan meninggal dunia, badan-badan usaha dan juga instansi pemerintah kemudian melakukan pencegahan dengan cara PSBB dimana-mana. Banyak perusahaan yang tidak mampu bertahan dan akhirnya tutup, banyak karyawan yang di PHK, banyak petani yang kemudian makin terpuruk karna hasil pertaniannya tidak dapat dijual keluar. Hal ini benar-benar menjadi pukulan bagi kita semua.

            Dengan banyaknya aturan dalam masa pandemi dan juga efek negatif yang semakin meluas meskipun sudah ada bantuan dari pemerintah, akhirnya presiden Indonesia Bpk Jokowi mengambil keputusan untuk mengambil jalan tengah yaitu melakukan kegiatan ditengah pandemi covid-19 dengan istilah New Normal. New normal atau lebih dipahami dengan melakukan kegiatan dengan kebiasaan baru.

            Namun pada New Normal ini sebenarnya kita belum benar-benar siap, masyarakat masih menjalani kegiatan seperti biasa, mereka tidak mengerti dengan benar apa itu New Normal dan bagaimana menjalankan kegiatan yang seharusnya.

            Oleh sebab itu, kali ini saya akan mencoba menerjenahkan New Normal dengan kebiasaan baru dengan 4 M, yaitu:

1.    Memakai masker

Kebiasaan baru menggunakan masker adalah salah satu kebiasaan yang sebenarnya sudah sering kita lakukan, mengingat Indonesia memiliki salah satu musim ketika musim kemarau terjadi yaitu yaitu musim debu dan kabut asab. Disaat kemarau Indonesia adalah salah satu langganan kebakaran yang mengakibatkan kwalitas udara di Indonesia memburuk, disaat seperti ini kita sudah dihimbau untuk menggunakan masker.

Dengan kata lain menggunakan masker  menjadi kebiasaan baru karna harus sering dipakai dimanapun kita berada, ini menjadi kebiasaan baru karena sebelumnya kita menggunakan masker ketika sedang ada musibah saja dan sekarang kita harus menggunakan masker secara rutin dan teratur.

Penggunaan masker ini juga menjadi hal yang sulit dilakukan, kurangnya sosialisasi sampai pada membandelnya masyarakat kita untuk menggunakan masker saat keluar rumah. Banyak sekkali cara pemerintah untuk melakukan sosialisasi sampai pada pemberian sanksi bagi pelanggarnya namun tetap saja masih ada yang membandel dengan alasan tidak tahu, kurang sosialisasi, lupa bahkan merasa sehat dan tidak harus menggunakan masker. Hal ini didukung dengan isu bahwa menggunakan masker secara teratur akan membawa kita pada kondisi yang tidak sehat, ini didukung dengan kondisi beberapa orang yang terganggu pernafasannya pada saat menggunakan masker.

Apapun kondisinya yang paling penting adalah menggunakan masker menjadi salah satu kebijakan pemerintah untuk menghentikan mata rantai penularan covid-19 maka mari kita sukseskan dengan menggunakan masker. Dengan begitu kita sudah ikut mensukseskan program pemerintah dalam melawan Covid-19.

 

2.    Mencuci tangan

Mencuci tangan juga sudah dianjurkan dari masa Rosulullah, namun karna kita saat ini berada dimasa moderen sehingga kita luput dari kebiasaan mencuci tangan. Dalam kegiatan Islam setidaknya kita selalu mencuci tangan ketika berwudhu, sebelum dan sesudah makan (karena makan menggunakan tangan bukan menggunakan sendok) belum lagi jika kita membiasakan mencuci tangan setelah berkegiatan  tentu tangan kita akan bersih dan terjaga.

Hal ini yang kemudian kita biasakan pada masa pandemi ini, sering mencuci tangan ketika akan masuk keruangan dan setelah menyentuh benda apa saja. Walaupun ada anjuran untuk menggunakan antiseftik menurut saya mencuci tangan dengan menggunakan sabun lebih efektif namun semua kembali pada fasilitas dan kenyamanan masing-masing kita dalam menjaga kebersihan tangan.

 

3.    Menjaga jarak

Pentingnya menjaga jarak, virus covid-19 ini menular karna adanya sentuhan atau terkena cairan dari orang yang terkena covid-19. Masalahnya, ada orang tanpa gejala dimana orang ini tidak memiliki gejala-gejala terkena covid-19 namun berpotensi menularkan covid-19. Oleh sebab itu, menjaga jarak lebih diutamakan saat kita bertemu dan berkomunikasi dengan orang lain, tentunya tanpa bersentuhan.

Jarak yang dianjurkan minimal 1 meter namun mengingat tinggi badan yang berbeda-beda dan juga suhu dan juga potensi tiupan angin disuatu daerah kemudian muncul kebijakan menjaga jarak 1,5 – 2 meter. Jadi maari kita menjaga jarak sambil menggunakan masker dan jangan lupa mencuci tangan ya.

 

4.    Menghindari kerumunan

Menghindari kerumunan sebenarnya sudah bisa kita antisipasi dengan protokol 3M diatas ya, namun ada baiknya M yang satu ini “Menghindari Kerumunan” saya bahas juga ya agar tidak bertanya-tanya lagi kenapa dengan kerumunan.

Kerumunan identik dengan banyak orang, nah biasanya jika sudah kumpul dengan banyak orang kemudian asik ngobrol dan berkegiatan nah bisa lupa deh dengan jarak dan sering kali merasa ngak nyaman ngobrolnya kemudian membuka masker. Jadi, ada baiknya kita bersama-sama menghindari kerumunan ya dan pastinya jangan membuat acara yang dapat menimbulkan kerumunan tentunya.

 

Demikian sedikit penjelasan 4M dari saya semoga kita semua bisa ikut mensukseskan program pencegahan dan pemutusan mata rantai penyebaran covid-19 di Indonesia.

 

Agar artikel ini bisa lebih bermanfaat jangan lupa koman ya, bisa diskusi juga di kolom komentar ya sambil menyambung silaturahmi.

Jangan lupa like dan share agar bisa lebih bermanfaat dan mengajak keluarga, teman dan masyarakat disekeliling kita untuk mencegah covid-19.

Jumat, 25 Desember 2020

Kenali Prestasi Dalam Dirimu

 

Kenali Prestasi
Oleh : Susanto 

Sumber : Susanto


    Assalamualaikum wr.... wb....

    Salam sejahtera bagi kita semua

    Apakabar semuanya, semoga selalu dalam lindungan Allah SWT sehingga kita selalu diberikan kesehatan, dan terhindar dari marabahaya serta dapat bersyukur atas segala nikmatNya.

    Kali ini saya ingin membahas tentang "Prestasi" tapi saya tidak membahas apa itu prestasi ya, karna saya yakin masing-masing kita memiliki definisi sendiri tentang prestasi. Tapi, jika saya ditanya prestasi itu apa? Bagi saya sendiri prestasi adalah sebuah label yang orang berikan atas penilaiannya yang menurut mereka apa yang kita lakukan itu layak diberikan apresiasi.

    Contoh kita lari maraton sejauh 15 Km bersama komunitas dengan jumlah 10 orang, dan agar kegiatan ini bisa terus berjalan dan menarik orang lain maka penyelenggaranya memberikan apresiasi bagi yang sampai di garis finis terlebih dahulu. apresiasi itu berupa Juara I maraton 15 Km. Ini versi saya ya teman-teman, tentu teman-teman punya definisi masing-masing, atau bisa tanya-tanya atau berjelajah deh ke web-web lain yang bisa memberikan definisi yang membuat hati teman-teman puas dengan definisi prestasi tersebut.

    Kebanyakan orang, menilai bahwa prestasi yang baik itu adalah prestasi yang diperoleh dari kegiatan akademik saja seperti menang dalam suatu olimpiade, lomba-lomba tertentu yang kemudian di ikrarkan bahwa seseorang itu adalah pemenang. Kali ini saya akan mengajak teman-teman melihat prestasi dari sudut pandang yang berbeda dan kira-kira nanti akan mengubah definisi prestasi saya dan teman-teman apa tidak ya?

Oke kita langsung saja, berikut 3 prestasi yang perlu kita kenali:

1. Menyesuaikan Diri dan Mengenali prioritas

    Mudah menyesuaikan diri dengan lingkungan dan memprioritaskan kegiatan atau aktifitas adalah suatu prestasi besar dalam hidup kita, prestasi yang akan membawa kita pada kondisi yang menyenangkan dan nyaman tentunya.

    Dengan memiliki kemampuan menyesuaikan diri yang baik pada lingkungan sekitar akan membawa kita pada kondisi dimana kita akan dapat diterima oleh lingkungan tersebut  tentunya. Sebagai mahluk sosial tentunya kita bisa tahu dengan benar bahwa kita tidak mungkin hidup sendiri dan tidak pula mungkin dapat menyelesaikan kehidupan ini dengan sempurna ketika kita tidak memiliki orang lain disekitar kita. Kondisi lingkungan kita yang demikian inilah yang akan membawa kita pada keadaan yang berbeda-beda dengan bertemu dan berkumpul dengan orang yang berbeda-beda pula. Oleh sebab itu kemampuan untuk menyesaikan diri akan sangat dibutuhkan dalam kehidupan ini. Dengan memiliki kemampuan menyesuaikan diri tentu kita juga dapat menerima orang lain dalam kehidupan kita, begitu juga orang lain yang dengan mudah menerima kita ditengah-tengah mereka.

    Kemampuan menyesuaikan diri ini memiliki efek positif antara lain, memiliki banyak teman, mudah bergaul, mudah mendapatkan relasi dan patner serta mudah mengidentifikasi kesalahan yang dilakukan melalui orang-orang disekitar kita. Bagaimana dengan efek negatifnya, tentu saja ada efek negatifnya. Contohnya kita bisa berada dilingkungan atau kelompok dimana orang yang ada merupakan orang-orang yang gemar melakukan sesuatu yang negatif seperti, mencuri, berjudi atau bolos sekolah untuk pelajar. Tentu ini menjadi maslah dan merupakan kelemahan yang akan menjadi ganjalan dalam hidup. Oleh sebab itu kita butuh prioritas diri. 

   Prioritas diri adalah memanajemen diri sendiri dalam memilih hal-hal dalam hidup untuk memisahkan kegiatan kita dalam beberapa  kelompok atas kepentingan yang menunjang kehidupan kita. 

    Ijinkan saya contohkan bagi pelajar SMA, kenapa contohnya pelajar SMA. Karena usia pelajar SMA sudah masuk pada kategori pemuda, dimana kegiatan masyarakatnya juga bertambah. saya sebut nama pelajarnya Anam ya biar mudah tentu nama bukan nama sebenarnya (mohon maaf jika ada nama yang sama). Anam pelajar SMA memiliki banyak teman dan memiliki hobi sepak bola, dikala waktu ujian datang Anam diundang oleh karang taruna untuk rapat persiapan lomba Bupati Cab. Diwaktu yang sama Anam ada jadwal les tambahan utuk menunjang ujian semesternya.

    Dari kondisi tersebut tentunya yang harus dilakukan Anam adalah mengkuti kegiatan les dengan pertimbangan :

a. Anam diusia pelajar dan sedang dalam waktu Ujian dan les yang diadakan sangat berkaitan dengan ujian

b. Kewajiban Anam sebagai pelajar adalah belajar sehingga urusan sekolah harus lebih nomor 1

c. Undangan karangtaruna merupakan undangan rapat yang belum wajib bagi Anam untuk hadir dan masih bisa ijin atau masih bisa mendapat informasi dari yang lainnya


    Oke, jelas ya tentang prioritas, jika ada yang kurang jelas bisa ditanya di kolom komentar ya. agar bisa kita diskusi dengan teman-teman lainnya juga.


2. Motivasi

    Motivasi adalah sebuah ritual unik yang dilakukan untuk mengokohkan pendapat dan pendirian serta menguatkan mainset terhadap tujuan yang akan dicapai. Sekali lagi ini definisi saya ya dalam hal ini. heheheheh....

    Motivasi diri ini sangat diperlukan , karena kita tidak selalau dalam keadaan semangat yang membara. Ada kalanya kita memang berada di level semangat yang ke level 100 tapi ada waktunya akan berkurang bahkan bisa tidak semangat sama sekali, disinilah motivasi diri dibutuhkan. Jika kondisi teman-teman sedang tidak semangat sama sekali sebenarnya teman-teman bisa sugesti diri dengan mengatakan "ah istirahat sebenatar, bangun tidur saya mulai lagi" atau lebih baik lagi datang kepada teman yang memang tahu visi dan misi kamu agar teman kita memberikan semangat lagi. Tapi jangan salah pilih teman ya, tar bukan tambah semangat eh malah tambah hilang.

    Oke, Motivasi diri itu penting. Lakukan motivasi diri dengan mensugesti diri sendiri atau dengan berkumpul dengan  orang-orang yang tepat dan dapat mendorong semangatmu utuk maju ya.


3. Melihat Masalah dari Beberapa Sudut Pandang dan Menyelesaikan dengan Berpikir Kritis

    Saya pernah nonton film tapi lupa ada judulnya, didalamnya saya mengingat kata-kata yang diucapkan ketika ia memiliki masalah. "Hai masalah aku punya Allah yang lebih besar dari mu" ini hal yang luar biasa menurut saya. Coba teman-teman praktekkan pasti nikmat sekali menghadapi masalah itu. hehehehe

    Jika teman-teman tertimpa masalah silahkan coba hal berikut:

1. Perhatikan baik-baik masalah yang dihadapi

2. Cari tahu penyebab dan solusi

3. Jangan langsung dicoba solusinya jika masalah ini sedikit rumit, apa lagi rumit banget ya

4. Keluar dari zona masalahnya dan lihat bagaimana orang melihat masalah teman-teman

5. Pindah kepada kondisi bagaimana orang lain menghadapai masalah yang serupa dengan yang sedang teman-teman rasakan

6. Tarik satu kesimpulan agar menjadi solusi

7. Coba sambil berserah diri pada Allah


    Saya luruskan ya, berserah diri bukan berarti pasrah ya. Tetap berdo'a berusaha dllnya tentunya ya teman-teman.


    Oke, itu tadi 3 prestasi diri yang saya jabarkan pada artikel kali ini. Gimana kecewa, bingung atau berubah definisi prestasinya. hahahahaha

    Ya saya menjelaskan tentang prestasi yang sebenarnya lebih berharga, prestasi yang teman-teman dapatkan dan rasakan dari apa yang teman-teman lakukan dengan apresiasi deri diri teman-teman sendiri.

    Semoga bermanfaat dan bisa salaing mengisi kekosongan kita. Jika menurut teman-teman artikel ini baik jangan lupa, komantarnya, share dan like ya.


Salam Sukses

Luar Biasa

Wasalamualaikum wr.... wb....

Jumat, 11 Desember 2020

Perhatikan Pasangan Anda

 Pasangan adalah orang yang paling dekat, orang yang selalau ada didalam keadaan kita baik suka maupun duka. Namun ada hal yang perlu anda perhatikan pada pasangan anda, mana tahu apa yang kita berikan baik itu materi, kasih sayang, perhatian atau yang lainnya ternyata sudah tidak seperti yang kita harapkan lagi. untuk mengantisipasinya, beberapa hal berikut bisa dijadikan tolak ukur agar kita tidak kehilangan pasangan kita walaupun ia masih ada disamping kita.

1. Cemburu Berlebihan

Cemburu adalah bukti sayang, itu hal yang benar dan tidak bisa dipungkiri lagi. apa artinya jika apa yang kita lakukan tidak lagi diperhatikan, tidak ada rasa curiga, tidak ada rasa amarah dll. dalam Islam disebut Jayun " orang yang tidak punya rasa cemburu". Jayun bukanlah hal baik, jadi anda harus cemburu ya dengan pasangan anda, begitu juga pasangan anda tentu harus punya rasa cemburu.

Namun jika rasa cemburu yang ditimbulkan itu sudah berlebihan hmmmm..... ini perlu di cari tahu apa penyebabnya. Kadang kala pasangan yang terlalu cemburu sebenarnya ia sedang menyembunyikan sesuatu atau bisa jadi dia sedang mencari-cari kesalahan kita. Kenapa? karna ia berfikir kita sama seperti dirinya atau lebih buruk darinya. 

Jadi jika pasangan anda tidak cemburu mungkin ia sudah tidak adalagi disisi anda (hatinya ya) namun ketika ia sedang cemburu dengan rasa cemburu yang berlebihan, udah deh jangan lama-lama lagi cari tahu dan harus tahu siapa yang membuat ia menjadi orang yang tidak percaya kepada kita.


2. Selalu Bertengkar

Selalu bertengkar, jelas saja. Efek negatif yang ditimbulkan dari rasa cemburu yang berlebihan tentu akan membawa perasaannya untuk tidak tenang, jadi wajar jika akhhirnya akan jadi banyak masalah. Namun perhatikan komunikasi kalian ya, bisa jadi itu efek salah faham karna kurangnya komunikasi, atau memang karna ada orang yang sedang berkomunikasi intens dengan pasangan anda, sehingga ia tidak nyaman dengan kita lagi


3. Selalu Menuntut

Apakah pasangan anda selalu menuntut. Jika ia, coba ingat lagi tipe pasangan yang seperti apa ia. Bisa jadi memang pasangan anda adalah orang yang tidak puas dengan apa yang ia dapatkan, atau memang karna ia tipikal orang yang suka berlebih-lebihan.

Namun jika pasangan anda adalah orang yang tidak banyak menuntuk atau lebih pada neriman (bahasa Jawa) menerima apa adanya, dan tiba-tiba ia banyak menuntut dan berakibatkan hal-hal yang menyakitkan hati dengan mengungkapkan perasaan yang tidak puas dan lain sebagainya. Bisa jadi pasangan anda sedang ada Klik dengan seseorang. Klik disini artinya punya komunikasi baik dengan orang lain, bisa jadi memiliki hubungan kusus atau tidak, namun ada hal yang membuat ia nyaman dan puas bersama orang lain.


Oke, So perhatikan pasanganmu ya.




Sabtu, 05 Desember 2020

Serahkan Pada Tuhan

 


Setiap kita sudah memiliki takdir berbeda-beda, takdir yang akan kita jalani selama kita terus berjalan di dunia ini. tapi bukan takdir yang salah, karna Allah sudah menjanjikan hal terbaik untuk kita jika tidak di dunia pasti di akhirat.

Semua yang sudah di gariskan akan berubah sesuai dengan prasangka mahluknya, baik dan buruknya kita jalani tentu sesuai dengan apa yang kita usahakan. Jadi teruslah berjuang, jangan mengeluh dan jangan berhenti meminta kepadaNya.

Allah yang maha mengetahui, yang maha kasih sayang yang akan menentukan sampaimana dan abagaimana akhir dari perjalanan kita. Jangan takut susah, jangan takut senang, jangan takut berjuang karna apapun yang kita nikmati saat ini Allah lah yang punya rencana.

Jika kita khilaf dalam perjalanan hidup kemudian menimbulkan permasalahan, problematika dalam kehidupan itu datangnya dari Allah, kita bersabar dan koreksi diri bisa jadi kita adalah penyebab dari apa yang Allah berikan pada kita.

Teruslah berdo'a dan meminta karna Allah menyukai hambanya yang meminta padanya.

Jangan Ada Kata Mantan

 Oleh: Mr.Tan


Assalamualaikum wr.... wb....

Salam sejahtera untuk sahabat bloger semuanya


Covid-19 masih perlu diwaspadai ya

Jangan lupa 3M ya!

Memakai Masker

Mencuci Tangan

Menjaga Jarak


Judulnya Jangan Ada Kata Mantan ni sahabat Bloger, kira-kira apa ya maksudnya?

hayo apa pendapat sahabat semua tentang Mantan. Orang spesial kah atau orang yang paling dibenci dan ngak mau di inget-inget lagi....?

Apapun persepsinya lah ya sahabat.

Kali ini saya cuman ingin menuliskan persepsi dari kacamata pecah saya dari judul tersebut. Namanya juga kacamata pecah tentu banyak bidang-bidang yang berbeda hasilnya walaupun tujuannya sama. ya sama, sama dengan kata mantan yang ada saat ini.

Sebagian orang bilang mantan itu barang bekas, berarti kita bekas dia juga dong. hehehehehe....

Ada juga yang bilang mantan itu orang yang pernah mengisi ruang-ruang kehidupan yang tidak mungkin dilupakan.

Bagaimana pendapat sahabat tentang mantan ya?

Bisa disampaikan di kolom komentar deh......@_@


Sahabat bloger saya ingin berbagi dari cerita ke cerita, ngak tahu deh sependapat dengan sahabat semua atau tidak, tapi ingin disampaikan aja biar ngak jadi unek-unek yang membusuk dalam pikiran.

Menurut saya, mantan itu seseorang yang pernah mengisi dan mengiringi kehidupan kita sebelum kita memiliki status baru. Ini memiliki arti luas misal: sebelumnya saya siswa SMA kemudian lulus dan sekarang kuliah, berarti saya mantan siswa yang menjadi Mahasiswa. mungkin juga mantan itu seseorang yang pernah deket dan pernah memiliki komitmen untuk hidup bersama, tapi tidak berjodoh. atau bisa juga orang yang sekarang menjadi istri dan Ibu dari anak-anak kita adalah mantan pacar kita.

Ya, itu definisi mantan dari sudut pandang saya.

Tapi ada cerita menarik dari seorang teman yang menurut saya ini aneh, tapi saya cerita untuk dicari hikmah atau apalah yang mungkin perlu kita hindari jika merefek negatif, atau  kita tiru jika itu baik.

Teman saya sebut saja O dia seorang buruh tani dengan istri yang juga bekerja sebut saja K. O dan K sebelum menikah berkomitmen tidak ada kata mantan pacar dikehidupannya nanti, tidak ada disebut mantan pacarnya dihadapan pasangan, tidak ada berkomunikasi apalagi bertemu dengan mantan pacar.

OK akhirnya menikah, dihari pernikahannya mantan K hadir begitu pula mantan O. Deal ini bukan pelanggaran melainkan ungkapan simpati dari orang yang kita kenal untuk hadir dan mengucapkan selamat atas pernikahan mereka. tentu tidak ada masalah diantara OK.

Diperjalanan pernikahannya, K sering kedatangan teman kuliahnya walaupun K tidak pernah mengatakan bahwa mereka pernah punya hubungan apapun. Namun lama kelamaan O tidak nyaman karna teman laki-lakinya sama sekali tidak mau berbicara dengan O dan setiap kali datang hanya mencari K, hal ini membuat tidak nyaman hati O yang akhirnya O meminta K untuk menegur temannya untuk tidak terlalu sering datang kerumah.

Bulan-berganti bulan dan akhirnya OK memiliki si buah hati

Kejutan kembali menghampiri mereka, mantan K datang menjenguk dan mengucapkan selamat kepada K atas kelahiran putri kecilnya. O sedikit heran, dari mana P (sebutan mantan K) bisa mendapati informasi bahwa mereka sudah memiliki anak. O berusaha menghilangkan prasangka buruk tsb dan melupakan semua kejadian tersebut.

Selang beberapa tahun ketika rumah tangga OK sudah mulai mengalami gejolak ekonomi, O kaget dengan temuan pesan singkat K dengan P. Pesan yang sangat melukai hatinya, ungkapan sayang, peluk masih mereka gunakan. Inikah yang dilakukan K dibelakan O selama ini.

Meskipun K dan P tidak pernah bertemu, sebagai suami O tentu tersinggung dan sakit hati. Namun itulah O seorang yang lebih mempertimbangkan nasib anaknya ketimbang memikirkan sakit hatinya yang diakibatkan oleh K. Ketika K menyadari O tahu tentang apa yang dilakukan K dengan P, K tidak serta merta merasa bersalah, ia malah menuding O sebagai biang keladi dari semua masalah yang timbul yang dikarenakan O terlalu sibuk dan kurang perhatian.

Mengalah demi masa depan anak, itulah yang dilakukan O, namun ternyata komunikasi mereka terus berjalan hingga saat ini dengan alasan mereka lebih dahulu saling mengenal ketimbang K mengenal O.


Baiklah sahabat Bloger....


Apa pendapat kalian tentang cerita diatas.... 

 

Berbagi pendapat untuk kebaikan, semoga keduanya tetap langgeng tanpa ada yang tersakiti.


Jangan lupa coman ya

Selasa, 20 Oktober 2020

Hidup Sehat Ala Jepang

     Sehat itu adalah rejeki yang Allah berikan pada kita sebagai hambanya, dan kesehatan merupakan salah satu anugrah yang patut kita syukuri tentunya.  karna begitu berharganya kesehatan itu, sampai ada ungkapan yang mengatakan bahwa " Harta paling berharga adalah Kesehatan" hal ini membuktikan bahwa nilai dari sebuah kesehatan itu sangat penting dan sangat berharga sekali.

    Coba kita bayangkan, jika kita memiliki nasib yang baik dalam karir. memiliki rumah mewah, mobil mewah, gaji puluhan juta bahkan ratusan juta. tapi Allah berikan kesehatan yang sebaliknya dari karir kita, semisal sariawan yang berkepanjangan coba apa untungnya uang banyak jika makan saja tidak enak. kita punya rumah mewah tapi ternyata kita punya penyakit tidak bisa tidur, juga apa nyamannya rumah mewah tersebut. ini berarti kesehatan kita jauh lebih berharga dari apa yang kita upayakan di dunia ini.

    Pada kesempatan kali ini, saya akan berbagi tentang tips hidup Sehat ala tetangga kita. Ya.... mari kita intip bagaimana orang-orang Jepang menjaga kesehatannya ya. mungkin bisa jadi referensi teman-teman semua untuk menjaga kesehatan kita ya.

1. Konsumsi Sayur, Buah dan Ikan

Seperti yang kita tahu bahwa sayuran dan buah-buahan di Jepang tumbuh dengan subur dukungan alam dan juga sistem pertaniannya yang sehat ya. Orang-orang Jepang lebih banyak mengkonsumsi buah-buahan, sayuran dan juga ikan sebahagai makanan sehat mereka. ketiga jenis makanan ini dinilai sebagai makanan yang rendah karbohidrat, sehingga ketiga jenis makanan ini menjadi pilihan bagi bangsa Jepang yang saat ini sedang melakukan pola pengurangan dalam mengkonsumsi nasi dan roti.


2.  Jalan kaki

Berjalan kaki merupakan kegiatan rutin yang baik dilakukan pada pagi hari, dijepang sendiri aktifitas pada pagi hari lebih dianjurkan untuk berjalan kaki. salah satu upaya pemerintah untuk menerapkan dan membudayakan berjalan kaki adalah dengan memberikan tarif parkir yang tinggi, sehingga masyarakat akan cendrung berjalan kaki dalam melakukan aktifitasnya. Berjalan kaki pada pagi hari juga dapat menyehatkan tentunya, nah kita bisa tiru kebiasaan berjalan kaki atau paling tidak kita bisa memulai dengan bersepeda sebagai pengganti berjalan kaki jika tujuan kegiatannya jauh tentunya.


3. Sembahyang, Mediasi, Yoga dan Latihan Ketenangan Hati

Kegiatan sembahyang, mediasi, yoga dan menenangkan hati melalui kegiatan berdiam, merenung dan berdo'a sangat baik dilakukan. orang-orang jepang banyak melakukan mediasi hal ini didukung dengan kepercayaan mereka tentunya. bagi kita di Indonesia sembahyang, zikir, olah batin sebagai penenang hati dan juga yoga juga dapat dilakukan. hal ini sangat baik selain menyehatkan tentunya juga dapat menghilangkan stres dan msebagian komunitas percaya cara ini dapat menyehatkan batin, fikiran, mencerahkan wajah sebagai wujud atau bentuk ketenangan hati yang terpancar pada wajah.


4. Minum Teh Hijau

Masayarakat Jepang gemar sekali meminum teh Hijau, dalam sehari mereka dapat menghabiskan kurang lebih 2 liter teh hijau. Teh yang sering kita konsumsi sebagai salah satu minuman rekomendasi bagi pelaku diet ini memiliki antioksidan yang tinggi dibanding dengan teh hitam, jadi sangat bermanfaat ya untuk kita konsumsi sehari-hari. Teh hijau juga dapat mencegah peradangan, infeksi, kanker hingga penyakit jantung, jadi sudah tidak di ragukan lagi ya khasiat dari teh hijau ini.

Teh hijau memang sangat terkenal, apa lagi di jepang ada budaya minum teh, mulai dari penyambutan tamu hingga pada kegiatan festival minum teh yang mana teh hijau menjadi salah teh yang tidak pernah ketinggalan. So, jangan ragu untuk konsumsi teh hijau ya.


5. Konsumsi Rumput Laut dan Miso

Rumput laut tentu kita sebagai negara kepulauan sudah tidak asing ya dengan rumput laut, ya tumbuhan laut yang kaya akan nutrien mulai dari vitamin dan omega. selain itu rumput laut juga mengandung fosfor dan kolin yang sangat bermanfaat bagi tubuh. Selain manfaatnya luar biasa rumput laut juga sudah banyak diaplikasikan dalam berbagai jenis makanan sehingga dapat dikonsumsi dengan fariatif baik sebagai cemilan, campuran sub dan lain-lain.

Lalu apa itu miso? hmmmm..... ini bukan miso yang terbuat dari kuah mie ya sahabat semua. Miso adalah kuah hasil permentasi air beras dan kedelai yang berisi dengan sayur-sayuran, makanan ini merupakan salah satu sarapan yang direkomendasi dari puluhan tahun lalu oleh warga Jepang.


6. Closet Jongkok

Penggunaan closet jongkok tentunya agar orang yang buang air juga melakukannya dengan jongkok tentunya, menurut omasyarakat Jepang cara ini adalah cara yang baik dalam buang air. dan ternyata cara ini benar-benar bermanfaat dan menyehatkan, karena dengan cara jongkok dalam buang air dapat melemaskan otot puborectalis.

Cara ini sesuai dengan ajaran Islam yang dicontohkan oleh Rasulullah Saw yang mengajarkan agar membuang air besar dan buang air kecil dengan cara berjongkok. oleh sebab itu, sebagai umat Islam tentu hal ini bukan prilaku yang asing ya.


7. Berendam di Air Hangat

Berendam di air hangat adalah kebiasaan orang Jepang yang sudah tidak diragukan lagi, bisa kita lihat di filem-filem dan kehidupan nyata dimana banyak sekali tempat-tempat pemandiaan air panas. mandi air panas sangat baik untuk melancarkan peredaran darah dalam tubuh manusia.


8. Pola hidup Sehat

Pola hidup sehat tentu mengarah pada kebiasaan hidup sehat pada umumnya seperti tidak merokok tidak mabuk-mabukan dan lain-lain.  meskipun ada budaya minum arak namun mereka tetap menjaga kegiatan dan makanan sehat. jadi tetap jaga kesehatan ya.


Semoga bermanfaat ya....

Kamis, 27 Agustus 2020

SYARAT-SYARAT DAN TANDA KECAKAPAN UMUM PRAMUKA GOLONGAN PENEGAK

 


Sistem Tanda Kecakapan adalah salah satu Metode Kepramukaan untuk mendorong dan merangsang Pramuka Penegak agar memiliki kecakapan untuk pengembangan pribadinya. Tanda Kecakapan bukan merupakan tujuan tapi merupakan alat pendidikan untuk mencapai tujuan Gerakan Pramuka. Pramuka Penegak akan mendapat Tanda Kecakapan apabila telah menyelesaikan syarat-syarat kecakapan (telah diuji) dari pembinanya sebagai penghargaan atas kecakapan yang diraihnya.

 

Pembina harus menjamin bahwa kecakapan yang dimiliki Pramuka Penegak cukup dapat dipertanggung jawabkan, dengan pengertian bahwa Pramuka Penegak memperoleh Tanda Kecakapan sesuai dengan prosedur setelah memenuhi syarat-syarat kecakapan yang diinginkan atau diminati.

 

Kecakapan dalam Gerakan Pramuka terdiri atas:

1.       Kecakapan Umum.

2.       Kecakapan Khusus

Kecakapan Umum Pramuka Penegak adalah kecakapan yang wajib dipenuhi Pramuka Penegak untuk pengembangan pribadinya.

Syarat Kecakapan Umum (SKU) Pramuka Penegak adalah syarat-syarat kecakapan yang wajib dipenuhi oleh pramuka Penegak untuk mendapatkan Tanda Kecakapan Umum (TKU). TKU Pramuka Penegak merupakan tanda kecakapan setelah memenuhi syarat-syarat kecakapan umum sesuai dengan tingkatannya.

SKU    dan TKU Pramuka Penegak memiliki 2 (dua) tingkatan yaitu SKU dan TKU Penegak Bantara dan Penegak Laksana . Adapun bentuk TKU Penegak adalah sebagai berikut:


 

Kecakapan Khusus Pramuka Penegak adalah kecakapan, kepandaian, kemahiran, ketangkasan, keterampilan di bidang tertentu yang dimiliki Pramuka Penegak sesuai dengan minat dan bakatnya.

SKK adalah syarat-syarat kecakapan sesuai dengan minat dan bakat Penegak yang harus dipenuhi untuk mendapatkan TKK.

TKK merupakan tanda kecakapan bagi Pramuka Penegak setelah menempuh syarat-syarat khusus sesuai dengan minat dan bakatnya.

Selain kecakapan tersebut Penegak dapat memperoleh Tanda Pramuka Garuda sebagai kecakapan yang diberikan kepada Pramuka Penegak setelah memenuhi Syarat-syarat Pramuka Penegak Garuda (lihat PP Pramuka Garuda).

1.    Cara Penyelesaian SKU

Cara menyelesaikan SKU dilakukan melalui ujian SKU. Ujian SKU adalah menilai kecakapan pramuka Penegak untuk memperoleh Tanda Kecakapan Umum (TKU), sehingga


kecakapan yang dimiliki Penegak benar-benar dapat dipertanggung jawabkan dan  memenuhi syarat-syarat yang telah ditentukan sesuai dengan keadaan dan kemampuan Penegak.

Bagi Pembina Penegak ujian SKU merupakan salah satu usaha untuk meyakini:

·      hasil proses pendidikan yang telah diselenggarakan.

·      usaha yang dilakukan Penegak.

·      kemampuan Pembina dalam melaksanakan tugasnya.

 

Penguji SKU adalah pembina yang langsung membina Penegak. Pembina yang bersangkutan dapat meminta orang lain di luar anggota Gerakan Pramuka untuk menguji. Misalnya orang yang memiliki keahlian dalam bidang tertentu, orang tua atau wali Penegak.

 

a.     Menyelesaikan SKU

SKU merupakan alat pendidikan yang dapat menjadi pendorong bagi Penegak untuk berusaha memiliki pengetahuan, kecakapan dan keterampilan yang dipersyaratkan.

Pembina Pramuka Penegak baik secara formal maupun informal selalu memberikan motivasi kepada para Pramuka Penegak untuk menyelesaikan SKU pada tingkatan yang sesuai dengan kondisi peserta didik masing-masing.

b.    Cara Menguji SKU

1)    Dalam menguji SKU, Penguji harus memperhatikan :

a)    Keadaan masyarakat setempat :

·      Adat istiadat setempat.

·      Kebiasaan penduduk setempat.

·      Keadaan dan kemungkinan-kemungkinan yang ada setempat.

·      Pembatasan-pembatasan yang ada setempat.

b)    Kemampuan anggota, antara lain :

·      Usaha yang telah dilakukannya

·      Keadaan jasmaninya

·      Bakatnya

·      Kecerdasannya

·      Sifat dan wataknya

·      Hasrat dan minatnya

·      Kebutuhannya

·      Keuletannya

·      Kemandirian

2)    Ujian SKU dilakukan secara perorangan, satu demi satu, tidak secara kelompok.

3)    Ada butir-butir SKU yang harus dilaksanakan secara kelompok, tetapi penilaian tetap dijalankan pada perorangan.

4)    Pembina Pramuka harus membimbing, merangsang, dan membantu Calon Penegak agar aktif berusaha memenuhi SKU.

5)    Pelaksanaan ujian SKU dilakukan :

a)    menguji mata ujian satu demi satu sesuai dengan butir SKU yang dikehendaki oleh Calon Penegak.

b)    waktu dilakukan atas kesepakatan antara Penguji dan Calon Penegak yang akan diuji.

c)    Sedapat-dapatnya dalam bentuk praktik dan secara praktis.

6)    Tidak boleh seorang Calon Penegak dinyatakan lulus SKU tanpa melalui ujian.

7)    Dalam melaksanakan ujian SKU, Penguji harus mengusahakan adanya variasi, sehingga peserta didik tertarik dan tidak merasa takut untuk menempuh ujian SKU, misalnya ujian SKU dilaksanakan dalam suatu perkemahan.

8)    Dalam melaksanakan ujian SKU, Penguji harus memperhatikan segi-segi keamanan, keselamatan, dan batas kemampuan jasmani yang diuji.

9)    Didasarkan pengetahuan dan pengalaman dan bakti yang pernah dialami 10)Menghargai semua kreatifitas, inovasi, penghayatan terhadap materi SKU.


11) Pembina yang bersangkutan dalam proses menguji SKU Penegak dapat meminta bantuan orang dewasa diluar Gerakan Pramuka yang memiliki kompetensi, namun penyelesaian akhir menjadi tanggung jawab pembinanya.

12) Menggunakan sistem Ing Ngarso Sung Tulodo, Ing Madyo Mangun Karso, dan penekanannya pada Tut Wuri Handayani

13) Didasarkan pada kebutuhan lingkungan yang mempengaruhi kehidupan calon Penegak dan Penegak Bantara.

14) Didasarkan pada kemajuan dan pengetahuan teknologi informatika 15)Menghargai semua kreatifitas, inovasi, penghayatan terhadap materi SKU.

16) Program penyelesaian butir-butir SKU wajib dibuat oleh calon Penegak dan Penegak Bantara sesuai kesempatan dan waktu yang dipilihnya dan diserahkan kepada Pembina yang bersangkutan.

17) Pembina dalam proses menguji SKU Penegak dapat meminta bantuan orang dewasa diluar Gerakan Pramuka yang memiliki kompetensi, namun penyelesaian akhir menjadi tanggung jawab pembinanya.

 

2.    Tanda Kecakapan Umum

Tanda Kecakapan Umum (TKU) merupakan tanda kecakapan yang diberikan  kepada peserta didik setelah menyelesaikan SKU melalui ujian-ujian yang dilakukan oleh Pembinanya.

TKU untuk Pramuka Penegak disematkan di lidah bahu, dilakukan dalam suatu upacara pelantikan.

Upacara Pelantikan kenaikan tingkat pada Pramuka Penegak dilaksanakan ketika terjadi kenaikan tingkat:

a.     dari calon Penegak menjadi Penegak Bantara;

b.    dari Penegak Bantara menjadi Penegak Laksana;

 

Para penyandang TKU hendaknya selalu berusaha menjaga kualitasnya sehingga dapat menjadi contoh dan panutan teman-temannya, disamping itu yang bersangkutan mempunyai hak untuk menyelesaikan SKU berikutnya.

SKU dan TKU merupakan alat pendidikan, karena itu Pembina tetap menyikapinya sebagaimana yang diharapkan, dengan kata lain para pemakai tanda kecakapan hendaknya selalu dijaga agar mereka sebelum disemati tanda kecakapan harus melalui proses yang benar sehingga tanda kecakapan tersebut didukung oleh kemampuan dan perilaku pemakainya

Pembina Pramuka Penegak hendaknya terus-menerus memberikan motivasi kepada Pramuka Penegak agar tetap menjaga kualitas dan perilakunya selaras dengan TKU sehingga sebagai Pramuka Penegak mereka memiliki pengalaman dan kenangan ketika menjadi Penegak Bantara dan Penegak Laksana.


3.

2.

 
Materi SKU Penegak Penegak Bantara

Area

Pengembangan

Standar Kompetensi

 

 

 

 

Kompetensi Akhir

Kompetensi Dasar

 

Butir SKU

 

Pencapaian Pengisian SKU

Spriritual

Taat         beribadah, mengamalkan ajaran agama dan kepercayaan                yang diyakininya,                serta menghormati  agama              dan

kepercayaan                orang lain.

Mampu mempersiapkan dan melaksanakan kegiatan-kegiatan yang              bernilai

spiritual.                Mampu melaksanakan ibadah               sehari-hari sesuai                   dengan keyakinannya.

1.a

Agama Islam

1)         Dapat menjelaskan makna Rukun Iman dan Rukun Islam

 

2)         Mampu menjelaskan makna Sholat berjamaah dan dapat mendirikan Sholat sunah secara individu

 

 

1)      Dapat menyebutkan Rukun Iman dan Rukun Islam

2)      Dapat menjelaskan makna yang terkandung dalam Rukun Iman

3)      Dapat menjelaskan makna yang terkandung dalam Rukun Islam

4)      Dapat menjelaskan keutamaan sholat berjamaah

5)      Setiap Saat melakukan Sholat Wajib dan dilanjutkan dengan Sholat Sunah,

6)      Menyebutkan minimal 5 jenis sholat sunah dan tata caranya

7)       Dapat menjelaskan hikmah puasa

8)      Dapat menjelaskan jenis-jenis puasa (puasa wajib dan puasa sunah)

9)       Dapat menjelaskan syarat wajib puasa

10)   Dapat menjelaskan syarat sah puasa

11)   Dapat menjelaskan rukun puasa

12)   Dapat menyebutkan Hukum Merawat Jenazah

13)   Dapat menyebutkan Tazhijul Jenazah (Tata Cara Merawat Jenazah)

14)   Dapat menyebutkan Doa Ijab Qabul Zakat Fitrah

15)   Dapat menyebutkan dan

menjelaskan sebuah hadist.

 

 

 

 

 

 

 

3) Mampu menjelaskan makna berpuasa serta macam-macam Puasa

 

 

 

 

 

 

 

4)     Tahu tata cara merawat atau mengurus jenazah

(Tajhizul Jenazah)


 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

5)         Dapat membaca doa Ijab Qobul Zakat

6)         Dapat menghafal minimal sebuah hadist dan menjelaskan hadist

tersebut

 

 

1.b

Agama Katolik

1)         Tahu dan paham makna dan arti Gereja Katolik

2)         Dapat memimpin doa dan membangun serta membuat gerakan cinta kasih pada keberagaman agama di

luar Gereja Katolik

 

Pengisian melalui tokoh agama, guru agama dan orang tuanya

1.c

Agama Kristen Protestan

1)    Mendalami Hukum Kasih dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari

 

1)       Dapat melaksanakan hukum kasih

2)       Selalu mengikuti kebaktian dan aktifitas di gerejanya

3)       Memimpin do’a dalam pertemuan penegak

4)       Menolong orang lain tanpa pembedaan

5)       Mengikuti aktifitas kemanusiaan

6)       Membantu pelayanan sekolah minggu di gerejanya.

1.d

Agama Hindu

1)      Dapat menjelaskan sejarah perkembangan agama Hindu di Indonesia

2)      Dapat menjelaskan makna dan hakikat dari tujuan melaksanakan

persembahyangan sehari-hari dan hari

 

Pengisian melalui tokoh agama, guru agama dan orang tuanya


 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

besar keagamaan Hindu

3)      Dapat menjelaskan maksud dan tujuan kelahiran menjadi manusia menurut agama Hindu

4)      Dapat menjelaskan makna dan hakekat ajaran Tri Hita Karana dengan pelestarian alam lingkungan

5)      Dapat mempraktikkan bentuk gerakan Asanas dari Hatta Yoga

6)      Dapat melafalkan dan mengkidungkan salah satu bentuk Dharma Gita

7)      Dapat mendeskripsikan struktur , fungsi dan sejarah pura dalam cakupan Sad

Kahyangan

 

 

1.e

Agama Budha

1)      Saddha -

Mengungkapkan Buddha Dharma sebagai salah satu agama

2)      Merumuskan dasar- dasar keyakinan dan cara mengembangkan- nya

3)      Menjelaskan sejarah Buddha Gotama

4)      Menjelaskan Tiratana

 

Pengisian melalui tokoh agama, guru agama dan orang tuanya

 


 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

sebagai pelindung

5) Menjelaskan kisah- kisah sejarah penulisan kitab suci tripitaka

 

 

Emosional

Mampu menentukan               sikap dan           gaya           hidup serta merencanakan masa     depan             dan pekerjaannya.

Mampu berkomunikasi dengan    orang    tua dan    teman    secara santun.          Mampu mengendalikan emosi dan berfikir secara logis. Mampu menyampaikan pendapat             dan menerima perbedaan pendapat       dengan tidak    menyinggung

perasaan orang lain

2

Berani menyampaikan kritik dan saran dengan sopan dan santun kepada sesama teman

 

1)       Berani mengemukakan saran dengan sopan dan santun, tanpa menyinggung teman

2)       Dapat mengungkapkan alasan

3)       Dapat memilih kata-kata yang tidak menyinggung temannya

4)       Tahu waktu yang tepat untuk menyampaikan kritikan

5)       Dapat membaca perasaan teman

 

 

3

Dapat mengikuti jalannya diskusi dengan baik

 

1)       Memahami Tata tertib berdiskusi

2)       Turut aktif dalam suatu proses diskusi

Sosial

Mampu bekerjasama dalam tim, berkomunikasi dan                menjaga kelestarian lingkungan                    serta memiliki kepedulian sosial.

Mampu      mengenal kepribadian      orang lain       dan       tidak berprasangka buruk. Mampu    memimpin kelompoknya      dan memberikan kontribusi    terhadap organisasi sosial lain yang          dilakukan

secara          individu maupun kelompok.

4

Dapat saling menghormati dan toleransi dalam bakti antar umat beragama

 

1)      Selalu mengingatkan anggota lain untuk menunaikan kewajiban agamanya

2)      Tahu cara bersikap ketika oranglain melakukan kewajiban

agamanya

 

5

Mengikuti pertemuan Ambalan sekurang- kurangnya 2 kali setiap

bulan

 

Mengikuti pertemuan Ambalan sekurang-kurangnya 2 kali setiap bulan

 

6

Setia membayar iuran kepada gugus depan, dengan uang yang diperoleh dari

usaha sendiri

 

Membayar iuran kepada gugus depan setiap kali latihan mingguan dengan uang yang diperoleh dari usaha

sendiri

 

 

7

Dapat berbahasa Indonesia dengan baik dan benar dalam pergaulan sehari-hari

 

Selalu menggunakan bahasa Indonesia dengan baik dan benar dalam pergaulan sehari-hari

 


 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

8

Telah membantu mengelola

kegiatan di Ambalan.

 

Aktif dan terlibat dalam Sangga Kerja

kegiatan ambalan.

 

 

9

Telah ikut aktif kerja bakti di masyarakat minimal 2 kali

 

Minimal 2 kali mengikuti kegiatan

kerja bakti di lingkungan tempat tinggalnya

 

 

10

Dapat menampilkan kesenian daerah di depan umum minimal satu kali.

 

Secara Perorangan maupun bersama teman-temannya menampilkan salah satu kesenian daerah

Intelektual

Mampu menunjukkan semangat dan daya kreativitas yang tinggi dalam mengaplikasikan pengetahuan, teknologi dan keterampilan kepramukaan yang dimilikinya.

Mampu                memilih bidang pengetahuan yang diminati untuk menunjang                           cita- citanya.                        Mampu membuat kesimpulan,                      kritik dan saran                terhadap hal yang dipelajari. Mampu berpartisipasi                        aktif dalam                kegiatan teknologi tepat guna.

11

Mengenal, mengerti dan memahami isi AD & ART Gerakan Pramuka

 

Dapat menyebutkan nomor surat keputusan Presiden tentang AD Gerakan pramuka

 

Dapat menyebutkan Nomor surat keputusan Ketua Kwarnas tentang ART Gerakan Pramuka

 

Dapat menyebutkan  pasal-pasal pokok tentang tujuan, tugas pokok, prinsip dasar kepramukaan dan

metode kepramukaan.

 

12

Dapat menjelaskan sejarah Kepramukaan Indonesia dan Dunia

 

1.       Dapat menyebutkan pendiri kepramukaan dunia, sejarah pramuka dunia dan buku-buku yang dihasilkan oleh Baden Powell

2.       Dapat menceritakan masuknya kepramukaan ke Indonesia

3.       Dapat menceritakan perkembangan kepramukaan di

Indonesia sampai saat ini

 

13

Dapat menggunakan jam, kompas, tanda jejak dan tanda-tanda alam lainnya dalam pengembaraan.

 

Dalam suatu pengembaraan Pembina dapat memberikan tugas berupa :

1.       Memperkirakan     waktu tanpa melihat jam

2.       Menjelaskan   bagian-bagian  dari

kompas,     azimuth     dan back

 


 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

azimuth,          resection dan intersection

3.    Membaca dan membuat tanda jejak     dan            tanda  alam     serta

membuat peta perjalanannya

 

 

 

14

Dapat menjelaskan bentuk pengamalan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.

 

Dapat menyebutkan butir-butir Pancasila dan menyampaikan contoh- contohnya dalam kehidupan sehari-

hari

 

 

 

15

Dapat menjelaskan tentang organisasi ASEAN dan PBB

 

1.    Dapat menjelaskan kepengurusan ASEAN, Nama sekretaris jenderal ASEAN, alamat secretariat ASEAN serta organisasi- organisasi di bawah ASEAN

2.    Dapat menjelaskan kepengurusan PBB, Nama sekretaris jenderal PBB, alamat secretariat PBB serta organisasi-organisasi di bawah

PBB.

 

 

 

16

Dapat menjelaskan tentang

kewirausahaan

 

Menjelaskan dan telah melakukan

salah satu kegiatan Kewirausahaan.

 

 

 

17

Dapat mendaur ulang barang

bekas menjadi barang yang bermanfaat

 

Dapat menjelaskan prosesnya serta menunjukan hasil daur ulang

 

 

 

18

Dapat menerapkan pengetahuannya tentang tali temali dan pionering dalam

kehidupan sehari-hari

 

dapat     menggunakan             simpul                dan ikatan dalam kehidupan sehari-hari

Fisik

mampu melindungi kesehatan dan dapat menerima                   kondisi fisiknya, memanfaatkannya serta                memiliki sportifitas                       dan

kesadaran                      hidup

mampu                menjaga kebugaran tubuhnya agar tetap sehat dan prima                                serta memanfaatkan kemampuan fisiknya.                       Mampu

menjelaskan

19

Selalu berolahraga, mampu melakukan olahraga renang gaya bebas dan menguasai 1 (satu) cabang olahraga tim.

 

1.      Minimal 1 minggu sekali melakukan olahraga secara teratur.

2.      Melakukan gerakan renang gaya bebas dengan benar.

3.      Dapat menjelaskan peraturan permainan satu cabang olahraga

tim

 


 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

sehat.

perbedaan perkembangan fisik dan               psikologis antara     lelaki              dan perempuan.

20

Dapat menjelaskan perkembangan fisik laki-laki dan perempuan

 

Dapat menjelaskan di depan Ambalannya tentang perkembangan fisik dan psikis laki-laki dan

perempuan

 

21

Dapat memimpin baris berbaris dan menjelaskan peraturannya kepada

anggota sangganya.

 

1.    Dapat menjelaskan 15 gerakan baris-berbaris di depan anggota sangganya.

2.    Dapat memimpin baris berbaris

 

 

 

22

Dapat menyebutkan beberapa penyakit infeksi, degeneratif dan penyakit yang disebabkan perilaku tidak sehat.

 

1.     Dapat menyebutkan sedikitnya 3 penyakit infeksi dan penyebabnya

2.     Dapat menyebutkan sedikitnya 3 penyakit degeneratif dan penyebabnya

3.     Dapat menyebutkan sedikitnya 3 penyakit yang disebabkan prilaku

tidak sehat

 

 

 

23

Ikut serta dalam perkemahan selama 3 hari berturut – turut

 

Aktif dalam mengikuti kegiatan

perkemahan selama 3 hari berturut- turut

 

 

Penegak Laksana

Area Pengembangan

Standar Kompetensi

 

 

 

 

Kompetensi Akhir

Kompetensi Dasar

 

Butir SKU

 

Pencapaian Pengisian SKU

Spiritual

taat beribadah, mengamalkan ajaran agama dan kepercayaan yang diyakininya, serta menghormati agama dan

kepercayaan

mampu memahami terhadap perbedaan keyakinan yang dianut oleh orang lain. mampu bersikap konsisten terhadap

pelaksanaan

1

1a. Agama Islam

a.        Dapat menjelaskan makna Rukun Iman dan Rukun Islam di muka Pasukan Penggalang atau Ambalan Penegak

b.        Dapat menjelaskan rukun sholat dan dapat mendirikan

Sholat sunah.

 

Dapat menyampaikan makna Rukun Iman dan Rukun Islam kepada Pramuka Penggalang atau Pramuka Penegak secara sistematis

Dapat menjelaskan hal-hal yang membatalkan sholat

Dapat melaksanakan 3 macam Sholat Sunah

Dapat menjelaskan hal-hal yang membatalkan puasa dan hikmah puasa

telah melaksanakan 5 kali puasa sunah


 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

orang lain.

agama yang diyakininya.

 

c.        Dapat menjelaskan rukun puasa serta dapat melakukan salah satu puasa sunah

d.       Memahami tata cara merawat/mengurus jenazah

e.        Pernah menjadi Amil Zakat

f.         Dapat menghafal ayat tematik, dari Alquran dan mampu

menjelaskannya

 

Dapat mempraktikkan tata cara merawat jenazah

Pernah membantu menjadi Amil Zakat di lingkungan tempat tinggalnya.

Dapat menyampaikan satu ayat dari Alquran dan mampu menjelaskannya.

 

 

 

 

1.b  Agama Khatolik

a.        Memahami dan

mendalami             7

sakramen

b.        Menghayati dan dapat menceritakan riwayat salah satu Santo / Santa

c.        Membahas           10

Perintah                      Allah, dilengkapi dengan contoh kehidupan

sehari-hari

 

Pengisian melalui tokoh agama, guru agama dan orang tuanya

 

 

 

 

1.c  Agama Protestan

a.     Dapat memberi kesaksian didepan jemaat atau teman sebaya

b.     Dapat berpartisipasi aktif dalam

pelayanan      Gereja

sesuai     bakat    dan

 

1.      Dapat bersaksi tentang pertolongan Tuhan di depan teman-temannya

2.      Menjadi anggota paduan suara di Gerejanya

3.       Membantu pelayanan kebaktian pemuda di Gerejanya

4.      Pernah mengikuti Katekisasi.

 


 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

kemampuannya

c. Telah mengikuti pengajaran Agama (Katekisasi)

 

 

 

 

 

 

1.d  Agama Hindu

a.     Dapat menjelaskan sejarah   kerajaan

/candi–candi agama Hindu di Indonesia

b.     Dapat melafalkan dan                bertindak sebagai pemimpin persembahyangan Panca Sembah.

c.     Dapat menjelaskan Samsara               /

Punarbawa                              atau reinkarnasi                  sebagai bentuk                               untuk penyempurnaan kelahiran berikutnya.

d.     Dapat menjelaskan konsep Ajaran Asta Brata

e.     Dapat melakukan gerakan dan menjelaskan fungsi, serta manfaat dari setiap gerakan Yoga Asanas.

f.      Dapat melafalkan dan mengkidungkan lebih dari satu bentuk Dharma Gita

g.     Dapat menjelaskan

 

Pengisian melalui tokoh agama, guru agama dan orang tuanya

 


 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

bentuk    dan               fungsi

dari      seni            sakral keagamaan Hindu.

 

 

 

 

 

 

1.e  Agama Buddha

a.     Dapat  memimpin dan mengorganisir kebaktian (pagi dan sore) serta perayaan hari-hari           besar Agama Buddha; hari Waisak,    Asadha, Kathina, Maggapuja)

b.     Saddha: Mendiskripsikan ruang    lingkup dan intisari Tripitaka

c.     Menjelaskan makna dan manfaat puja serta doa

d.     Mendiskripsikan sila sebagai bagian dari jalan mulia berunsur delapan

e.     Menjelaskan kebenaran yang

terdapat                    dalam

Tripitaka

 

Pengisian melalui tokoh agama, guru agama dan orang tuanya

Emosional

Mampu menentukan sikap dan gaya hidup serta merencanakan masa depan dan pekerjaannya.

Mampu menyampaikan gagasan dalam berbagai bentuk yang santun.

Mampu berempati

terhadap

2

Dapat menerima kritik dari orang lain, serta berani mengeluarkan pendapatnya dengan tertib, sopan dan santun kepada orang-orang di sekitarnya

 

1.       Mendengar pendapat orang lain dengan baik

2.       Mampu menyampaikan pendapatnya dengan santun tanpa menyakiti oranglain

3.       Memahami tata cara mengeluarkan

pendapat dengan tertib

 

3

Dapat mengikuti dan atau

 

1.    Mengetahui tata cara memimpin

 


 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

pendapat orang lain.

 

memimpin diskusi Ambalan dan mampu mengambil keputusan

 

diskusi

2.       Pernah memimpin sebuah diskusi

3.       Pernah mengambil keputusan dengan mempertimbangkan resiko dari

keputusan yang diambil

Sosial

Mampu bekerjasama dalam tim, berkomunikasi dan menjaga kelestarian lingkungan serta memiliki kepedulian sosial.

Mampu memahami perbedaan strata sosial di masyarakat.

Mampu memimpin dan bekerjasama. Mampu menjelaskan prinsip-prinsip hak asasi manusia beserta contoh konkret.

4

Dapat menjadi penengah (memberi solusi), jika terjadi ketidaksepahaman dalam kelompoknya

 

kegiatan ini dilakukan ketika Musyawarah Penegak atau dalam acara rutin pertemuan penegak lainnya:

1.  Menyimak dan menyikapi masalah dengan pikiran jernih.

2.Memberikan pendapat secara santun. 3.Memberikan solusi dan tidak memihak.

 

5

Mengikuti                pertemuan

Ambalan                 sekurang-

kurangnya     3                     kali                     setiap bulan

 

Telah mengikuti pertemuan Ambalan sekurang-kurangnya 2 kali setiap bulan dalam kurun waktu minimal 4 bulan

 

6

Setia membayar iuran kepada gugus depannya, dengan uang diperoleh dari usaha sendiri, serta membantu Ambalan dalam mengelola            administrasi

keuangan

 

1.   Setiap latihan mingguam telah membayar iuran kepada Gugusdepannya, dengan uang yang seluruhnya atau sebagian diperolehnya dari usaha sendiri

2.      pernah membantu mengelola

administrasi keuangan Ambalan

 

 

 

7

Dapat memimpin rapat dan membuat risalah dengan baik

 

Pernah memimpin sebuah rapat dan menyampaikan risalah rapat sesuai dengan tata cara penulisan risalah rapat dalam

buku risalah rapat ambalan

 

 

 

8

Pernah memimpin kegiatan di tingkat Ambalan

 

Pernah memimpin salah satu kegiatan ambalan yang dilaksanakan minimal di tingkat ambalan sebagai Ketua Sangga

Kerja.

 

 

 

9

Pernah memimpin kerja bakti di masyarakat minimal 2 kali

 

Pernah memimpin kerja bakti di lingkungan tempat tinggalnya minimal 2 kali dan diikuti oleh anggota masyarakat di

lingkungannya

 


 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

10

Dapat memimpin kelompok dalam menampilkan salah satu jenis kesenian daerah

 

Pernah memimpin teman-teman anggota ambalan dalam menampilkan salah satu kesenian daerah dalam suatu acara

perkemahan

Intelektual

Mampu menunjukkan semangat dan daya kreativitas yang tinggi dalam mengaplikasika n pengetahuan, teknologi dan keterampilan kepramukaan yang dimilikinya.

Mampu menambah pengetahuan dan wawasannya.

Mampu belajar secara sistematis sesuai dengan arah cita- citanya. Mampu menceritakan suatu masalah dengan sudut pandang yang berbeda. Mampu mensosialisasika n teknologi tepat guna yang dapat dimanfaatkan masyarakat.

11

Dapat menjelaskan isi AD & ART Gerakan Pramuka kepada Ambalan

 

Telah menyebutkan Tujuan, Tugas Pokok dan Fungsi Gerakan Pramuka, Prinsip Dasar dan Metode Kepramukaan didepan

anggota Ambalan lainnya

 

12

Dapat menjelaskan di muka umum tentang sejarah kepramukaan Indonesia dan

dunia

 

Telah menjelaskan di muka perindukan Penegak atau pasukan penggalang tentang sejarah kepramukaan Indonesia dan Dunia

secara sistimatika

 

13

Dapat                               melakukan pengembaraan selama 3 hari dan                atau       mengatur kehidupan           perkemahan selama minimal 3 hari

 

Telah membuat perencanaan pengembaraan, membuat surat perijinan, perkiraan kebutuhan logistik selama pengembaraan disertai dengan melakukan tugas-tugas seperti melapor kepada aparat kepolisian dari jalur pengembaraan yang dilalui.

 

Telah merencanakan dan membuat suatu kegiatan perkemahan disertai jadwal kegiatan perkemahan, perlengkapan perkemahan yang diperlukan dan rencana

biayanya

 

14

Dapat menjelaskan sejarah, arti, tatacara penggunaan dan kiasan Sang Merah

Putih

 

Dapat menyebutkan isi dari Undang- undang No. 24 Tahun 2009 tentang Lambang Negara, Bendera, Bahasa dan

Lagu kebangsaan

 

15

Dapat           menjelaskan              peran Indonesia dalam organisasi

ASEAN dan PBB

 

Mampu menjelaskan peranan Indonesia dalam organisasi ASEAN dan PBB.

 

 

16

Telah memiliki keterampilan kewirausahaan yang dapat menghasilkan uang.

 

Pernah melakukan salah satu kegiatan usaha secara mandiri maupun bersama yang menghasilkan keuntungan berupa

uang

 


 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

17

Dapat membuat salah satu

jenis     peralatan            teknologi tepat guna.

 

Menunjukan salah satu jenis peralatan teknologi tepat guna hasil kreasi sendiri

 

 

 

18

Secara berkelompok dapat membuat struktur dari keterampilan tali temali dan pionering, yang dapat

digunakan masyarakat.

 

Melakukan kegiatan ketrampilan tali temali yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat seperti jembatan penyeberangan, gapura dll dilakukan secara bersama-sama anggota

yang lain atau bersama masyarakat

Fisik

mampu melindungi kesehatan dan dapat menerima kondisi fisiknya, memanfaatkann ya serta memiliki sportifitas dan kesadaran hidup sehat.

Mampu menjaga dan merawat kebugaran tubuhnya sendiri. Mampu menjelaskan tentang kesehatan reproduksi dan mampu menggunakan seluruh kemampuan fisiknya untuk hal-hal yang berguna.

19

Selalu berolahraga, Dapat melakukan olahraga renang selain gaya bebas dan menguasai 1 (satu) cabang olahraga lainnya.

 

1.        Setiap minggu melakukan kegiatan olahraga

2.        Pernah melakukan minimal 1 gaya dalam olahraga renang selain gaya bebas dengan benar

3.        Pernah melakukan 1 cabang olahraga

lainnya dan tahu aturannya

20

Dapat       memahami  dan menjelaskan                 tentang

kesehatan reproduksi

 

Dapat menjelaskan kesehatan reproduksi kepada anggota ambalan lainnya

21

Dapat mempersiapkan dan melaksanakan                        upacara umum minimal 3 kali

 

1.        Telah menyusun persiapan pelaksanaan upacara pembukaan dan penutupan latihan selama 3 kali

2.       Telah melakukan upacara pembukaan

dan penutupan latihan minimal 3 kali

22

Dapat                menyebutkan

penyebab dan cara pencegahan                      penyakit infeksi, degeneratif dan penyakit yang disebabkan perilaku tidak sehat.

 

1.    Dapat menyebutkan sedikitnya 3 penyakit infeksi, penyebab dan cara mencegahnya

3.     Dapat menyebutkan sedikitnya 3 penyakit degenerative, penyebab dan cara mencegahnya

4.     Dapat menyebutkan sedikitnya 3 penyakit yang disebabkan prilaku tidak

sehat dan cara mencegahnya

 


4.      

3.

 

Kegiatan Pramuka Penegak

Secara garis besar kegiatan Pramuka Penegak dibagi menjadi:

a.       Kegiatan Latihan Rutin

1)    Mingguan

Kegiatan latihan rutin dimulai dengan :

·      Upacara pembukaan latihan,

·      Dilanjutkan dengan pemanasan berupa permainan ringan atau ice breaking, atau sesuatu yang sifatnya menggembirakan tetapi tetap mengandung pendidikan. Pemanasan dapat dilakukan dengan diskusi tentang hasil keputusan Dewan Penegak mengenai program latihan, atau diskusi mengenai pelaksanaan proyek bakti masyarakat; dsb.

·      Latihan inti, bisa diisi dengan hal-hal yang meliputi penanaman nilai-nilai dan sekaligus keterampilan. Berbagai cara untuk menyajikan nilai-nilai dan keterampilan yang dilakukan secara langsung (misalnya keterampilan beternak ayam, beternak ikan hias, beternak lebah, membuat vas bunga dari bambu, penyuluhan narkoba, penyuluhan kependudukan kepada masyarakat, latihan memberi materi baris-berbaris di pasukan Penggalang).

·      Latihan penutup, dapat diisi dengan permainan ringan, menyanyi, atau pembulatan dari materi inti yang telah dilakukan.

·      Upacara penutupan latihan. Dalam upacara penutupan Pembina Upacara menyampaikan rasa terima-kasih dan titip salam pada keluarga adik-adik Penegak, dan memberi motivasi kepada Penegak agar tetap menjadi warganegara yang berkarakter.

 

Catatan:

Di dalam setiap latihan dapat dilakukan pengujian Syarat-syarat Kecakapan Umum (SKU) dan Syarat-syarat kecakapan Khusus (SKK) yang bisa dilakukan sewaktu latihan atau di luar latihan. Acara pelantikan dapat dilakukan dalam kegiatan rutin atau eksidental.

 

2)    Bulanan/ dua bulanan/tiga bulanan/menurut kesepakatan.

Kegiatan ini bisa diselenggarakan atas dasar keputusan Dewan Penegak dan Pembinanya, dengan jenis kegiatan yang biasanya berbeda dengan kegiatan rutin mingguan. Kegiatan rutin dengan interval waktu tersebut biasanya dilakukan ke luar dari pangkalan gugusdepan; misalnya hiking, rowing, climbing, mountainering, junggle survival, orientering, swimming, kegiatan-kegiatan permainan high element, dan low element, praktik pionering yang sebenarnya, first aids, bakti masyarakat, berkemah.

 

3)    Latihan Gabungan (Latgab).

Pada hakekatnya latihan gabungan ini adalah latihan bersama dengan gugus depan lain, sehingga terdapat pertukaran pengalaman antara Penegak dengan Pandega, Pembina dengan Pembina. Materi kegiatannya dapat sama dengan kegiatan Bulanan/ dua bulanan / tiga bulanan/ menurut kesepakatan.

 

4)    Kegiatan Pramuka Penegak di tingkat Kwartir Cabang, Daerah, dan Nasional

Jenis kegiatan kita dikategorikan dalam kegiatan rutin, karena diselenggarakan tahunan, dua tahunan, tiga tahunan, empat tahunan, atau lima tahunan yang diputuskan dan diselenggarakan oleh Kwartirnya, misalnya kegiatan:

·        Gladian Pemimpin Satuan.

·        KIM (Kursus Instruktur Muda)

·        LPK (Latihan Pengembangan Kepemimpinan Penegak & Pandega).

·        KPDK (Kursus Pengelola Dewan Kerja).

·        Berbagai Kursus Keterampilan.

·        Berbagai jenis kursus kewirausahaan.


·        Mengerjakan berbagai proyek bakti.

·        Raimuna (Pertemuan Penegak & Pandega Puteri dan Putera).

·      Perkemahan Wirakarya (kemah bakti Penegak dan Pandega, mengerjakan proyek-proyek yang bermanfaat bagi masyarakat).

·      Sidang Paripurna (untuk Dewan Kerja)

·      Musppanitera (Musyawarah Penegak & Pandega Puteri-Putera)

·      Moot (Raimuna di tingkat internasional)

·      Penelitian sosial.

·      Napak tilas perjuangan pahlawan.

 

5)    Kegiatan Insidental

Kegiatan ini biasanya muncul karena Gerakan Pramuka mengikuti kegiatan lembaga Pemerintah atau lembaga non-pemerintah lainnya. Misalnya mengikuti pencanangan say no to drugs yang diselenggarakan oleh BNN, atau Departemen Kesehaatan; “kegiatan penghijauan” yang dilakukan oleh Departemen Pertanian, Kegiatan Imunisasi, Kegiatan bakti karena bencana alam, dan kegiatan penyuluhan lainnya.

 

6)    Kegiatan Pengembangan Minat

Di dalam Gerakan Pramuka terdapat lembaga-lembaga yang dapat memberikan pendidikan khusus yang menjurus kepada peminatan yang disebut dengan Satuan Karya (Saka). Ada 8 Saka atau 8 peminatan dalam Gerakan Pramuka yakni (1) Saka Bahari – minat kelautan, (2) Saka Bakti Husada – minat pelayanan kesehatan, (3) Saka Bhayangkara – minat hukum dan kemasyarakatan; (4) Saka Dirgantara – minat keangkasaan; (5) Saka Kencana – minat penyuluhan kependudukan; (6) Saka Taruna Bumi – minat pertanian, perikanan dan peternakan; (7) Saka Wana Bhakti – minat kehutanan; (8) Saka Wira Kartika – minat kesatriaan darat. Setiap Penegak dapat mengikuti beberapa kegiatan Satuan Karya sesuai minat dan bakatnya.

 

 

 

5.    

3.

 
Tanda Kecakapan Umum

a.       Pengertian Tanda Kecakapan Umum adalah suatu tanda yang menunjukkan kecakapan umum yang dimiliki oleh seorang Pramuka, sesuai dengan SKU yang dipenuhinya dan golongan usianya.

b.       Maksud Tanda Kecakapan Umum adalah:

1)      untuk mempermudah mengenal tingkat kecakapan umum yang dimiliki seorang Pramuka.

2)      menumbuhkan semangat dan gairah bagi para Pramuka untuk mengamalkan pengetahuan, kemampuan dan kecakapannya, dalam rangka melaksanakan kode kehormatan Pramuka.

3)      membangkitkan kebanggaan atas hasil usahanya

c.       Fungsi Tanda Kecakapan Umum adalah :

1)      alat pendidikan, yaitu alat untuk memberi dorongan, gairah dan semangat para Pramuka, agar berusaha meningkatkan kemampuan, karya pribadi serta memelihara dan mempertahankan kehormatan.

2)      alat pengenal untuk menunjukkan tingkat kecakapan umum seorang Pramuka

d.       Macam dan Tingkat Kecakapan Umum Penegak adalah :

1)      Pramuka Penegak Bantara

2)      Pramuka Penegak Laksana


6.    

4.

 
Pelantikan

 

Upacara pelantikan merupakan serangkaian upacara dalam rangka memberikan pengakuan dan pengesahan terhadap seorang calon Penegak dan Penegak Bantara atas prestasi yang dicapainya.

Upacara pelantikan bertujuan agar para calon Penegak dan Penegak Bantara yang dilantik mendapat kesan yang mendalam atas hasil usaha yang dicapainya, dalam upaya membentuk manusia yang berkepribadian, berbudi pekerti luhur, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, peduli pada tanah air, bangsa, masyarakat.

 

a.       Administrasi dan Perlengkapan Upacara

1)      Menyususn rencana dan acara pelantikan (susunan prosesi pelantikan)

2)      Undangan untuk orang tua, Mabigus, dan pembina yang lain

3)      Perlengkapan upacara:

a)         Bendera (Merah Putih, Cikal, WOSM, Bendera Ambalan)

b)        Pusaka Ambalan

c)         Tanda Pelantikan

d)        Meja Kursi (secukupnya)

e)         Pakaian Adat Pemangku Adat

f)          Perlengkapan Adat yang sesuai dengan kebutuhan masing-masing Ambalan

 

b.       Pelaksanaan Upacara Pelantikan Calon Penegak Menjadi Penegak Bantara

Upacara Pelantikan Calon Penegak menjadi Penegak Bantara, tidak boleh dihadiri Calon Penegak lainnya. Pelaksanaannya diatur sebagai berikut :

1)      Sangga Kerja menyiapkan perlengkapan upacara.

2)      Calon Penegak yang akan dilantik diantar oleh pendamping kanan dan pendamping kiri ke hadapan Pembina Penegak.

3)      Pembina minta penjelasan kepada pendamping kanan dan pendamping kiri mengenai watak dan kecakapan calon.

4)      Pendamping kanan dan pendamping kiri kembali ke sangganya.

5)      Sang Merah Putih dibawa petugas ke sebelah kanan depan Pembina, anggota Ambalan memberi penghormatan dipimpin oleh Pradana/Petugas.

6)      Tanya jawab tentang Syarat-syarat Kecakapan Umum antara Pembina dan calon.

7)      Pembina memimpin doa sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing.

8)      Ucapan janji Trisatya dituntun oleh Pembina Penegak, dengan jalan memegang ujung Sang Merah Putih dengan tangan kanan yang ditempelkan di dada kiri tepat dengan jantungnya. Kemudian disusul dengan penyematan Tanda Penegak Bantara oleh calon Penegak sendiri.

9)      Penghormatan ambalan kepada Penegak Bantara yang baru dilantik.

10)  Ucapan selamat dari anggota ambalan.

11)  Pendamping kanan dan pendamping kiri menjemput Penegak Bantara yang selesai dilantik untuk kembali ke sangganya.

 

c.       Pelaksanaan Upacara Kenaikan Tingkat Dari Penegak Bantara Menjadi Penegak Laksana Upacara Kenaikan Tingkat dari Penegak Bantara menjadi Penegak Laksana dilakukan sebagai berikut :

1)      Pradana atau Pembina Penegak mengumpulkan anggota ambalan.

2)      Penegak Bantara yang akan naik tingkat diantar oleh pendampingnya ke hadapan Pembina Penegak.

3)      Pembina meminta pernyataan pendamping mengenai perkembangan watak dan kecakapan yang bersangkutan.

4)      Para pendamping kembali ketempat.


5)      Tanya jawab tentang Syarat-syarat kecakapan umum yang telah diselesaikan antara Pembina dan Penegak Bantara yang akan dilantik.

6)      Sang Merah Putih dibawa oleh petugas ke sebelah kanan depan Pembina Penegak. Waktu Sang Merah Putih memasuki tempat upacara, anggota ambalan member penghormatan dipimpin Pradana atau petugas.

7)      Pembina memberikan bendera Sang Merah Putih kepada Penegak yang bersangkutan.

8)      Pembina melepas Tanda Penegak Bantara disertai pesan seperlunya.

9)      Tanda Penegak Laksana dipasang sendiri oleh Penegak yang bersangkutan.

10)   Penegak Bantara yang naik tingkat mengulang janji Trisatya dituntun Pembina memegang ujung Sang Merah Putih dengan tangan kanannya ditempelkan di dada kiri tepat pada jantungnya.

11)   Pembina memimpin doa menurut agama dan keperayaan masing-masing.

12)   Ucapan selamat dari anggota ambalan.

 

d.       Laporan Evaluasi Pelantikan

Laporan evaluasi pelantikan dilaksanakan oleh Ambalan Penegak dibantu oleh pembina. Butir- butir laporan meliputi:

1)      Tahap persiapan

2)      Tahap pelaksanaaan

3)      Tahap penyelesaian

Butir-butir laporan ini dibuat dalam bentuk matriks, agar mempermudah pengecekan/cek list. Termasuk dalam laporan adalah: laporan pertanggungjawaban keuangan dan verifikasi perlengkapan. Laporan evaluasi pelantikan bertujuan sebagai bahan pertimbangan dalam upaya peningkatan acara/prosesi pelantikan yang lebih baik.

 



Sumber Rujukan : Keputusan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Nomor 199 Tahun 2011 Tentang Panuan Penyelesaian SKU Golongan Penegak